GERBANG KDI 2015 EPISODE 12, WULAN KUBUR IMPIAN DI KDI 2015

Posted by

Sabtu, 18 April 2015 ini Gerbang KDI 2015 kembali menyapa malam hari anda dengan suasana yang berbeda di setiap episodenya. Pada malam ini suasana kompetisi ini sangat menegangkan bagi para peserta melebihi malam-malam sebelumnya. Mengapa begitu?

Hal ini dikarenakan salah satu kursi juri diisi oleh juri yang sangat terkenal dengan cara pengajaran yang keras, kritikan yang pedas, dan kata-kata yang sering sulit diterima para peserta. Beliau adalah Bertha, ia malam ini menggantikan Iyeth Bustami yang sedang sakit.

Empat peserta yang tampil sekarang adalah Yolanda asal Makassar, Wulan asal Tasikmalaya, Rizi asal Padang, dan Baref asal Trenggalek.

Yolanda yang seharusnya menjadi penampil pertama harus digantikan oleh Wulan karena penampilannya yang kurang pas dengan lagunya yang bernuansa India. Namun kejadian tak terduga menimpa Wulan. Baru saja akan mulai menyanyikan lagunya, ia pun jatuh pingsan.

Atas kejadian ini Baref pun terpaksa harus menjadi pembukan penampilan malam ini. Dengan membawakan lagu Sakit Gigi, Baref dinilai juri tampil kurang memberikan rasa dilagu yang ia nyanyikan. Setelah selesai di make over, akhirnya Yolanda siap menjadi penampil selanjutnya. Penampilannya yang membawakan lagu berjudul O Saeeba menimbulkan berbagai perdebatan antara Trie Utami, Joel Kriwil, dan Bertha.

Di penampilan ketiga ada Wulan yang membawakan lagu Mimpi Terindah. Selanjutnya ada Rizi yang menutup penampilan malam hari ini dengan menyanyikan lagu Judi hasil ciptaan H. Rhoma Irama. Sama seperti dua peserta sebelumnya, mereka juga belum maksimal dimata juri.

Seperti biasa akan ada satu peserta yang harus meninggalkan panggung KDI 2015. Dua perolehan sms tertinggi diraih oleh Baref dan Rizi, mereka secara otomatis dapat melaju ke babak berikutnya. Sedangkan Yolanda dan Wulan harus melewati tes ral lagu Pacar Dunia Akhirat yang diberikan oleh dewan juri.

Akhirnya juri memilih Yolanda untuk melangkah ke babak selanjutnya. Wulan yang gagal harus menelan kekecewaan, namun ia selalu berharap akan ada kesempatan di lain waktu.


Blog, Updated at: 00:22

0 komentar:

Post a Comment

Paid2YouTube.com