D'ACADEMY 2, TITIK TERSENGGOL DARI PENENTUAN LAMPU JURI

Posted by

Pada top 15 besar di group terakhir menyisahkan Ega Kuningan, Titik Blitar dan juga Irwan Sumenep. Setelah bertarung selama 2 hari untuk menuju top 10 besar maka malam ini adalah pembuktiaan siapakah yang harus tersenggol dan siapakah 2 kontestan yang akan melenggang ke Top 10 besar.

Mengharapkan sms tertinggi itulah yang akan menjadi jalan mulus untuk melenggang ke babak selanjutnya sedangkan sms 2 terendah harus ditentukan melalui tombol hijau merah dari 5 dewan juri, namun jika hasil sama kembali sms yang menjadi penentu.

Pada penampilan tanggal 08-04-2015 Ega lah yang menjadi peserta sementara yang memiliki sms tertinggi namun apakah malam ini Ega berhasil mempertahankannya. Dan inilah hasilnya.
Setelah tampil dengan luar biasa ketiga kontestan ini harus tegang menerima pengumuman hasil poling sms tertinggi dan posisi tidak aman.

Pada penentuan posisi tidak aman Ega dan Titik disandingkan dan Host D'Academy 2 menyebutkan bahwa Titik Blitar lah yang berada pada posisi tidak aman. Dan pada posisi tertinggi Ega kembali disandingkan dengan Irwan dan hasilnya Irwan lah yang mendapat tahta sms tertinggi dan dia otomoatis lolos terlebih dahulu.

Dan detik-detik menegangkan harus kembalikan di rasakan Titik dan Ega karena semakin banyak lampu hijau yang mereka dapat dari dewan juri maka langkahnya akan mulus ke Top 10 besar namun sebaliknya jika lampu merah yang banyak didapat tentu tersenggol bisa saja terjadi. Pada penentuan pertama ada Titiek. 4 Juri memberi lampu hijau dan satu lampu merah.

  1. Beniqno : Lampu Hijau
  2. Iis Dahlia : Lampu Hijau
  3. Cici Paramida : Lampu Hijau
  4. Rita Sugiarto : Lampu Hijau 
  5.  Saipul Jamil : Lampu merah
Sedangkan Ega mendapat 5 hijau dan Ega lah yang harus lolos bersama Irwan. Rasa kecewa tentu dirasakan oleh Titik dan pendukungnya sebenarnya dalam hitungan sms Ega lah yang berada pada posisi terakhir ketika penentuan tombol terakhir dari Saipul Jamil berbarangan dengan muncul hasil sms di layar besar. Namun sayang peraturan yang dibuat yaitu jika posisi lampu juri sama maka barulah peran sms menjadi penentu namun jika penentuan dari juri ada yang berbeda maka dewan juri lah yang menjadi penentu. Seperti apa yang terjadi pada malam ini.

Namun Titik Blitar begitu tegar menerima kekalahannya dalam pertarungan ini dia yakin ada jalan lain untuk dia sukses, dan dia berterima kasih sekali bahwa tanpa pendukungnya Titik tidak akan dikenal seperti sekarang ini dan berada di atas panggung D'Academy 2.


Blog, Updated at: 00:06

0 komentar:

Post a Comment

Paid2YouTube.com